Kalasan, 21 Agustus 2024 – SMA Negeri 1 Kalasan menjadi tuan rumah pelaksanaan layanan bimbingan klasikal dengan tema “Lifestyle Glowing dan Skill Growing Pada Dunia Kerja” yang dilaksanakan oleh Wahyu Nila Irdasari, S. Pd yang merupakan mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1 tahun 2024 dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Pelaksanaan kegiatan ini tentunya berada di bawah bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan, Bapak Amien Wahyudi, M.Pd., Kons. Kegiatan yang dilaksanakan pada Rabu, 21 Agustus 2024 ini menggunakan pendekatan problem-based learning (PBL) dan mendapat respons positif dari para siswa.
Tema besar mengenaikarier diangkat dengan mengaitkan studi kasus nyata, yakni kasus Indra Kenz, seorang youtuber yang tidak memiliki keterampilan dan keahlian khusus. Dalam layanan ini, peserta didik diajak untuk memahami dan menganalisis bagaimana kasus tersebut berdampak pada kehidupan profesional seseorang, serta pentingnya integritas, etika, serta keterampilan yang dimiliki untuk menunjang karier masa depan.
Mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 1 UAD yang memimpin sesi ini berhasil memfasilitasi diskusi yang dinamis dan interaktif. Peserta didik dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil dan diberikan tugas untuk mencari solusi berdasarkan permasalahan yang disajikan. Dengan metode PBL, siswa diajak untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis, terutama dalam menganalisis dampak sosial dan hukum dari pilihan karier yang tidak tepat. “Bimbingan ini sangat membantu kami untuk melihat dunia karier dari perspektif yang lebih luas. Saya jadi lebih sadar bahwa pilihan karier harus dipikirkan dan dipersiapkan matang-matang baik itu keterampilan maupun keahlian, bukan hanya untuk keuntungan finansial tapi juga tanggung jawab sosial,” ujar Natalie salah satu siswa kelas X.
Selama kegiatan, mahasiswa PPG Prajabatan UAD juga memberikan panduan dalam mengidentifikasi masalah dan memetakan solusi yang relevan dengan situasi dunia kerja saat ini. Mereka memberikan contoh nyata tentang risiko pilihan karier yang instan serta menekankan pentingnya keterampilan yang dimiliki dan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab. “Kegiatan ini berjalan dengan sangat baik. Kami sangat mengapresiasi kemampuan mahasiswa PPG dalam menerapkan metode problem-based learning untuk menantang siswa berpikir lebih kritis dan reflektif,” kata Ibu Febriana, salah satu guru pendamping.
Layanan bimbingan klasikal ini merupakan bagian dari rangkaian program pengembangan keterampilan hidup dan karier di SMA Negeri 1 Kalasan, yang bertujuan untuk mempersiapkan siswa menjadi individu yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga mampu membuat keputusan karier yang tepat dan etis. Program ini diharapkan terus berlanjut sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesadaran karier siswa di era yang penuh tantangan. Dengan adanya layanan ini, diharapkan siswa SMA Negeri 1 Kalasan mampu menghadapi berbagai tantangan karier di masa depan dengan lebih percaya diri dan bertanggung jawab.