SURYAGEMILANGNEWS.COM, MAGELANG – Mahasiswa Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Magelang (Unimma) melaksanakan kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat Terpadu (PPMT) ke-5. Pengabdian tersebut difokuskan pada penanganan kasus stunting.
Kegiatan yang menyasar warga Dusun Mburikkan, Desa Sidorejo, Kecamatan Kajoran itu berlangsung 26 Juni-31 Agustus 2022. Terdapat tiga program utama yang dilakukan untuk mencegah anak-anak mengalami gangguan pertumbuhan karena kekurangan gizi.
Ketua Kelompok PPMT Ns. Sumarno Adi Subrata, M.Kep., PhD mengungkapkan, tiga program tersebut meliputi sosialisasi tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Kemudian demonstrasi pembuatan makanan tambahan (rolade ikan). Selain itu juga pemberian bibit tanaman ke warga. “Memang persoalan stunting ini menjadi perhatian khusus,” katanya.
Ia mengungkapkan, menurut World Health Organization (WHO), stunting merupakan gangguan pertumbuhan anak. Dimana anak mengalami tinggi badan yang kurang sesuai dengan umurnya. “Dengan adanya program tersebut, semoga secara mandiri dan berkesinambungan kasus stunting dapat ditekan hingga dihilangkan,” ujarnya.
Adi menambahkan, program ini disambut baik dan diapresiasi oleh pihak kelurahan. Sebab, stunting masih menjadi persoalan yang belum tuntas di Desa Sidorejo. Dampaknya tumbuh kembang anak lambat dan mengatasinya juga membutuhkan waktu yang lama. “Hal ini berdasarkan studi kasus yang disampaikan pak Kades,” paparnya.
Untuk diketahui, kegiatan PPMT ini dilaksanakan oleh sejumlah mahasiswa Ilmu Keperawatan Fikes Unimma. Terdiri dari Akbar Budi Prasetyo, Viona Yunita Sari, Anggun Virda Pratiwi, Shofwan Eka Bhakti, dan Nur Alvina Hidayati. Program ini berjalan lancar dan mendapat respon positif dari warga.(Arf)