Magelang – Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kabupaten Magelang melalui Bidang KOKAM dan SAR sukses menggelar Pendidikan dan Pelatihan Dasar (Diklatsar) KOKAM. Kegiatan ini berlangsung di Dusun Tanen, Desa Ngargomulyo, Kecamatan Dukun, pada Jumat–Ahad (5–7 September 2025) dengan mengusung tema “Semai Melati Gemilang, Satya Haprabu Untuk Indonesia Maju.”
Diklatsar KOKAM dibuka dengan apel pembukaan yang dihadiri oleh Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Magelang, Eko Prasetyo, S.Pd., M.Si., selaku pembina apel. Hadir pula perwakilan pimpinan organisasi otonom tingkat kabupaten serta unsur Forkompimcam Kecamatan Dukun.
Dalam amanatnya, Eko Prasetyo menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Diklatsar KOKAM sebagai bentuk kaderisasi pemuda Muhammadiyah. Ia menegaskan bahwa kader KOKAM harus memiliki keimanan yang kuat serta militansi terhadap marwah persyarikatan.
“KOKAM Kabupaten Magelang harus menjadi motor perjuangan Amar Ma’ruf Nahi Mungkar yang kokoh sebagaimana terkandung dalam Surat As-Shaf ayat 4. Dalam momentum Maulid Nabi Muhammad SAW, Pasukan KOKAM juga berkewajiban meneladani Rasulullah dalam perjuangan dan sikap,” pesannya.
Camat Dukun, Untung Sujoko, S.IP., MM., dalam sambutannya mengucapkan selamat atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berpesan agar peserta tetap tegar dan ikhlas selama mengikuti rangkaian Diklatsar.
“Memang terasa berat, namun nantinya akan muncul jiwa korsa dan semangat kebersamaan. Inilah bekal KOKAM untuk bersatu dan berkontribusi demi kebaikan bersama,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua PDPM Kabupaten Magelang, Wildan Masykuri, S.Pd., mengungkapkan rasa bangga atas antusiasme peserta. Menurutnya, KOKAM harus terus bergerak aktif menjawab tantangan umat dan persyarikatan.
“PDPM akan selalu membersamai gerakan KOKAM. Diklatsar ini menjadi wadah kaderisasi penting untuk menanamkan ideologi Muhammadiyah kepada generasi penerus,” tegasnya.
Ketua Panitia, Jaka Kurniadi, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung kegiatan ini. Ia menjelaskan bahwa Diklatsar tidak hanya berisi materi kedisiplinan, tetapi juga pembekalan ruhani dan keterampilan praktis.
“Peserta mendapatkan materi Islam dan Kemuhammadiyahan, kesamaptaan, survival, PPGD, hingga bela diri praktis. Selain itu, juga ada pembiasaan ibadah seperti sholat malam dan kultum, untuk menyiapkan kader Muhammadiyah yang ideal,” jelasnya.
Kegiatan Diklatsar KOKAM ini diikuti oleh 70 peserta dari berbagai elemen, mulai dari Pemuda Muhammadiyah, delegasi Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) tingkat sekolah dasar hingga menengah, serta dukungan Ortom tingkat daerah dan kecamatan seperti Hizbul Wathan, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), dan Nasyiatul Aisyiyah.
Turut hadir dalam acara ini jajaran Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Magelang, Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Kecamatan Dukun, serta tokoh-tokoh masyarakat setempat.